Celebrities Blog Directory

Minggu, 09 September 2018

Dibalik kesuksesan pencairan Bonus Atlet Asian Games 2018


tabloidberlian.blogspot.com - Sempat viral di media sosial tentang cepatnya pencairan bonus atlet yang sukses raih medali tampaknya timbulkan pertanyaan oleh masyarakat.

Hal ini membuat masyarakat luas heran, karena di masa sebelumnya pencarian atlet yang berlaga di ajang besar seperti Asian Games maupun Olimpiade selalu bermasalah.

Tribunstyle kutip dari Kompas.com Selasa (4/9/2018), pemerintah Indonesia telah membagikan bonus bagi para atlet peraih medali di ajang Asian Games 2018.

Pencarian dana bonus yang dijanjikan pemerintah ini bahkan diberikan sebelum Asian Games 2018 secara resmi ditutup pada 2 September 2018.

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi mengatakan, pemberian bonus ini cepat terlaksana karena kerja sama antar kementrian.
 situs poker online terpercaya

"Kenapa cepat? Karena kita kerja sama, Menteri Keuangan, pihak-pihak perbankan, dan tentu tim Kemenpora," kata Imam di Wisma Kemenpora, Jakarta, Senin (3/9/2018).

Hal ini menegaskan bahwa dengan kerjasama berbagai pihak, pencairan dana atlet tidak akan lagi menemui kendala.

Selain peran dari berbagai kementrian, hal ini juga tidak lepas dari instruksi Presiden Joko Widodo.

Presiden menginstruksikan untuk mempercepat pencairana bonus, bahkan sebelum Asian Games 2018 resmi ditutup.

Perlu diketahui besaran bonus atlet Asian Games 2018 beragam, tergantung medali yang didapatkan.

Untuk peraih medali emas, akan mendapatkan Rp 1,5 miliar jika diraih oleh individu.

Jika peraih merupakan ganda, masing-masing akan mendapatkan Rp 1 miliar.

Bagi tim yang mendapatkan emas maka masing-masing akan mendapatkan Rp 750 juta.

Khusus untuk peraih medali emas, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimulyono juga memberikan bonus.

Bonus yang diberikan Mentri Basuki adalah membangun rumah tipe 36 dengan kisaran harga Rp 70 Juta-Rp 100 juta.
 situs judi online terpercaya

Untuk para atlet peraih medali perak tunggal akan diberikan bonus dengan jumlah Rp 500 juta.

Ganda sebesar Rp 400 juta, dan atlet beregu mendapatkan Rp 300 juta per orang.

Setiap atlet tunggal yang mampu merebut perunggu menerima Rp 250 juta, ganda Rp 200 juta, dan beregu Rp 150 juta per atlet.

Pemerintah juga memberikan kesempatan bagi seluruh atlet peraih medali untuk menjadi anggota PNS, atau Polri, maupun TNI tanpa melalui tes.